BERWISATA mengunjungi negara-negara lain memang menyenangkan. Namun jangan lupakan, berbeda negara, berbeda budaya pula, termasuk bahasa tubuh.
Bahasa tubuh di satu negara bisa memiliki arti yang jauh berbeda dengan negara lain. Berikut beberapa bahasa tubuh yang dapat diingat ketika mengunjungi negara-negara lain, seperti dikutip dari BBC.
1. Di Asia, menyentuh atau menunjuk menggunakan kaki akan dianggap sangat tidak sopan, karena kaki adalah bagian yang memiliki 'kasta' terendah dalam tubuh. Apabila Anda tidak sengaja melakukan ini, minta maaflah sambil menyentuh tangan orang tersebut kemudian sentuh kepala Anda sendiri. Kaki juga tidak diperkenankan berada di atas meja atau kursi ketika sedang duduk. Sebaliknya, menyentuh kepala orang di Asia juga sangat tidak sopan, terutama terhadap orang yang lebih tua. Kepala dianggap sebagai bagian tertinggi dalam tubuh.
2. Bersalaman, adalah cara untuk memulai perkenalan dengan orang asing. Di Fiji, hal ini bahkan menjadi tradisi tetap. Bersalaman dengan warga Fiji dapat berlangsung cukup lama, biasanya bahkan hingga percakapan Anda dengan orang Fiji tersebut berakhir.
Di Nepal, melangkahi kaki orang yang sedang duduk berselonjor adalah perilaku yang sangat buruk. Jangan lupa bila berkunjung ke kuil, jangan duduk di bantal biarawan, meskipun sedang tidak ada yang duduk di sana. Ketika berkeliling kuil, berjalan searah jarum jam sangat dianjurkan.
3. Ketika berkesempatan mengunjungi Jepang, jangan lupa untuk berendam di onsen, pemandian air panas khas Jepang. Penting untuk diingat, sebelum berendam di onsen, bilas bersih dulu tubuh Anda, karena onsen akan digunakan beramai-ramai bersama pengunjung lain.
4. Orang Italia sangat ekspresif dalam bahasa tubuh. Salam pertemuan mereka tidak hanya genggaman tangan, tapi juga mencium pipi kanan dan kiri. Berdorong-dorongan di tempat publik tidak dianggap kasar di Italia, hanya hal biasa untuk menunjukkan keakraban di antara mereka.
5. Berjabat tangan di ambang pintu dianggap sial di Rusia. Jadi ketika Anda menginap di sebuah hotel di Moskow, hindari berbicara atau berjabat tangan dengan petugas hotel di ambang pintu.
6. Di India, bahasa tubuh lebih banyak berekspresi daripada berbicara langsung. Jangan heran apabila Anda menemukan warga India yang lebih sering menggerakkan tubuhnya, dengan banyak gerakan kepala dan tangan untuk menyatakan perasaannya dibanding berbicara langsung.
7. Di Inggris, menunjukkan jari tengah dan telunjuk bersamaan dengan telapak tangan menghadap ke arah Anda akan dianggap sangat tidak sopan, kurang lebih sama artinya dengan menunjukkan jari tengah di Amerika Serikat.
8. Seperti di Fiji, salam di Maroko juga dapat berlangsung lama. Pertama adalah bersalaman dengan tangan kanan kemudian menyentuh ke arah dada kiri (jantung), untuk menyatakan 'senang bertemu dengan Anda'. Kemudian dilanjutkan dengan mencium pipi kanan dan kiri (meskipun hanya diperbolehkan sesama laki-laki atau perempuan) dan mengucapkan hal-hal seperti "Apa kabar?" "Bagaimana kabar orangtua Anda" dan "Baraka! (ucapan selamat)".